Proses Pembuatan Sound Effect

Materi ini lanjutan dari materi pembuatan sound effect, akan saya jelaskan bagaimana cara membuat konsep sound effect yang bisa digunakan dalam animasi ataupun film yang bisa kalian kerjakan. 

Apa itu Sound Effect?


Efek suara dalam film juga sering diistilahkan dengan noise. Semua suara tambahan selain suara dialog, lagu, serta musik adalah efek suara. Efek suara memiliki fungsi serta motif yang sangat bervariasi. Salah satu fungsi utamanya adalah sebagai pengisi suara latar. Penonton sebisa mungkin mendengar apa yang seharusnya mereka dengar di sebuah lokasi cerita, sehingga terdengar nyata layaknya seperti pada lokasi sesungguhnya. Suasana hutan tampak begitu nyata dengan suara-suara binatang yang saling bersahutan. Sebuah apartemen kecil di tengah kota terdengar lebih nyata dengan suara kendaraan yang lalu lalang, kereta api, serta sirine polisi. Dalam sebuah adegan perang, suara rentetan senjata, serta ledakan bom mampu menghidupkan suasana pertempuran. Film-film animasi adalah contoh yang paling mudah untuk menggambarkan bagaimana efek suara mampu menghidupkan suasana dalam tiap adegan nya.


Efek suara juga mampu memanipulasi sebuah aksi atau objek. Dalam Innocent Voice, pada suatu malam di lingkungan sekitar rumah sang bocah terjadi pertempuran sengit antara tentara gerilya dan pemerintah. Penonton hanya diperlihatkan sang bocah dan keluarganya yang tengah berlindung di dalam tanpa sedikitpun memperlihatkan aksi pertempuran di luar. Suara rentetan senjata serta desingan peluru begitu meyakinkan sehingga mampu membuat kita percaya jika terjadi pertempuran sengit di luar rumah. Dalam Jurassic Park, ketika seekor kerbau diturunkan ke kandang velociraptor seketika itu pula terdengar suara-suara beringas hewan tersebut melahap santapannya. Penonton sama sekali tidak melihat sosok velociraptor namun efek suara yang begitu kuat mampu meyakinkan penonton jika hewan tersebut seolah berada di sana.


Dalam pembahasan selanjutnya kita akan lebih banyak mengetahui kekuatan dialog, musik, serta efek suara melalui aspek ritme suara, akurasi suara, diegetic dan non diegetic sound, persepsi jarak, serta kedalaman ruang.


Kemudian Apa Sih Fungsinya!

  1. Setel lokasi atau pengaturan. Contoh: Suara ayam, bebek, dan kambing akan menggambarkan lokasi percakapan di desa petani. 

  2. Tunjukkan waktu di pengaturan. Contoh: Suara burung hantu, menunjukkan waktu malam. 

  3. Tekankan bagian dari program di tempat kejadian. Seperti ketegangan, ketenangan, kesedihan dan contoh lainnya. 

  4. Beri seseorang rasa atau kesenangan. Misalnya: angin sepoi-sepoi ombak di pantai akan menggambarkan suasana hati yang tenang. 

  5. Memberi makna pada tampilan atau akhir suatu adegan atau peristiwa.





Ada beberapa jenis effect suara yang bisa dibuat

  1. Spot effect (Suara Langsung)

Efek titik atau efek langsung adalah efek suara yang dibuat langsung di studio rekaman, artinya efek ini dibuat langsung selama proses perekaman.


3. Actually recorded effect

Efek suara ini merupakan efek suara yang diperoleh / direkam secara langsung di tempat / lokasi kejadian dan digunakan sebagai efek suara saat merekam. Misalnya suara kendaraan, suara orang di pasar, suara binatang / seperti ayam berkokok, gonggongan anjing, dll.


4. Library recorded Effect

Efek suara ini adalah efek suara buatan, efek suara yang diproduksi secara khusus pada rekaman fonograf atau pita untuk beberapa tujuan di studio rekaman.








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Menganalisis aspek motivasi dan informasi pada setiap shot

  Element of Shot . Motivasi Motivasi, prinsip pertama elemen pengambilan gambar. Motivasi memberi alasan untuk memindahkan satu bidikan ke ...